Gelar juara NBA adalah target dari setiap tim yang bermain di kompetisi itu. Dan ada beberapa tim yang memiliki performa luar biasa, hingga mampu tampil dominan di NBA.
Diperkuat dengan banyak pemain legenda, tim-tim ini dianggap sebagai tim NBA terbaik sepanjang masa. Tim apa saja itu?
Milwaukee Bucks 1970-71
Rekor di regular season: 66-16
Rekor di play-off: 12-2
Milwaukee Bucks pada musim 1970-71 adalah tim yang sulit dihentikan. Tim ini memiliki Kareem Abdul-Jabbar yang masih berusia muda, namun sudah menjadi pemain terbaik di timnya.
Performa dari Kareem yang luar biasa membuatnya dengan meyakinkan terpilih sebagai MVP di final. Bucks pada era itu memiliki pertahanan yang kokoh, dipadu dengan Kareem yang menjadi pemain dengan torehan poin tertinggi di timnya.
Chicago Bulls 1995-96
Rekor di reguler season: 72-10.
Rekor di play-off: 15-3.
Banyak yang menganggap Chicago Bulls merupakan tim NBA terbaik sepanjang masa. Itu dengan faktor keberadaan Michael Jordan yang merupakan pemain terbaik sepanjang masa menurut anggapan sebagian besar penggemar.
Bulls pada musim 1995-96 memang merupakan tim yang sulit untuk terkalahkan. Mereka memang memiliki Michael Jordan, namun selain itu, mereka juga memiliki Scottie Pippen yang menjadi pendukung performa Jordan.
Golden State Warriors 2016-17
Rekor regular season: 67-15.
Rekor play-off: 16-1.
Ini bisa dibilang merupakan tim NBA terbaik sepanjang masa, jika melihat dari talenta yang ada di dalamnya dan hasil yang mereka raih. GSW pada musim ini memiliki Kevin Durant, Draymond Green, Steph Curry dan Klay Thompson.
Keempat pemain itu menjadi kunci di tim GSW, dan memberikan performa yang luar biasa. Selain menakutkan dalam menyerang, mereka juga memiliki pertahanan yang sangat kokoh.
Kevin Durant dan Steph Curry adalah pemain yang masuk ke dalam jajaran pemain terbaik sepanjang masa. Dan tidak mengherankan jika kedua pemain itu bergabung membentuk tim yang sangat dominan di NBA.
Steph Curry sendiri menjadi sosok yang krusial bagi kesuksesan GSW, meski ia harus berbagi ruang dengan Kevin Durant yang memiliki kebutuhan untuk menguasai bola.
